Wednesday, January 25, 2017

A Litle Uncomfortable Story

Posted by Unknown at 3:50 AM

Lagi.
Kebiasaan yang agak sedikit membuatku tidak nyaman. Ya, tidak suka.
Pamit seolah-olah akan kembali dalam 15 menit, hingga 2-3 jam belum kembali.
Bukan manja.
Bukan karena ingin bersamanya tiap saat. Ini tentang komitmen dan sedikit harapan. Saat kau berkata "sebentar" maka yang terpatri di otakku memang "sebentar" dan ketika itu menjadi "lama", timbullah akibat negatif dari berharap yaitu "kecewa".
Mungkin terdengar berlebihan, tapi itulah pikiran ku, hatiku. Yang tidak mampu diberi harapan sedikitpun. Yah, karena sangat mudah kecewa itu timbul di benak.
Ah. Kelemahan manusia. Kelemahanku.

Tapi cerita ini tentang perginya dia. Ok.
Kadang pikiran ku menafsir dia kurang senang bersamaku. Entahlah. Banyak yang bisa lebih menyenangkannya.
Kau tahu, batinku sangat mudah merasa "down", merasa tidak baik. Dan itu sangat tidak nyaman.
Saat dia pergi [pergi di sini maksudnya diluar jam kerja atau tugasnya, ya], dan lama kembali maka pikiran2 negatif itu selalu menggoda. Membuatku kian tidak baik, dan ingin menangis.
Aku ribuan kilometer jauhnya dari ayah ibu, merasa sangat sendirian di dunia saat dia pergi begitu lama.
Dulu aku suka menyendiri, diam di kamar seharian. Tapi di sini, tak nyaman rasanya tanpa teman. Satu-satunya yang bisa menemani hanya dia.
Cepatlah pulang untuk ku ganggu lagi.

0 comments on "A Litle Uncomfortable Story"

 

Miss'Vhiolette Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Sponsored by Online Business Journal